Atletico Madrid Harus Jual Pemain Jika Tidak Ingin Degradasi |
Atletico Madrid mesti jual pemain bila tidak mau terserang sangsi larangan transfer. Hal semacam ini berlangsung sesudah pengeluaran juara bertahan Liga Spanyol itu lebih dari batas yang diputuskan oleh LFP, pengelola La Liga. ATM hanya miliki saat satu minggu untuk merampungkan hal semacam ini.
Bila Atletico Madrid tidak berhasil menyelesaikan keadaan keuangan mereka sebelumnya bursa transfer ditutup, ancaman serius siap menerpa mereka. Ada peluang club ini juga akan bernasib sama dengan Barcelona. Dilarang untuk mendaftarkan pemain baru dengan kata lain ikut serta dalam bursa transfer periode selanjutnya.
Ditulis Marca, ada peluang yang lebih jelek. Rojiblancos mungkin diterjunkan ke Segunda Division bila belum juga dapat buat keuangan mereka stabil. Oleh karena itu tidaklah heran bila sekarang ini konsentrasi Atletio yaitu buang sebagian pemain yg tidak diperlukan.
Nama pertama yang juga akan ditendang yaitu bek asal Belgia, Toby Alderweireld. Diluar itu, ada juga Emiliano Insua. Penjualan dua orang ini telah cukup untuk melindungi keseimbangan keuangan club. Tetapi bila nanti Atletico dapat jual Cristian Rodriguez sekalian, jadi mereka dapat memperoleh uang penambahan.
Berarti, ATM masih tetap dapat berburu pemain sekali lagi. Alessio Cerci dari Torino serta Xherdan Shaqiri dari Bayern Munchen mungkin saja saja didatangkan. Meski begitu, sampai sekarang ini belumlah ada pemain yang dengan resmi djual Atleti.
Ditulis Marca, judi dadu Atletico Madrid memerlukan dana sebesar 100 juta Euro untuk skuad mereka. Hal semacam ini didasarkan pada standar kalau pengeluaran untuk pemain tidak bisa lebih dari dari 70% pemasukan.
Meski begitu angka 100 juta Euro ini masih tetap terdiri sekali lagi ke pos-pos beda seperti akademi, staf pelatih, serta bonus perolehan club. Dengan hal tersebut, pengeluaran Atletico spesial cuma untuk skuad mereka berada di kisaran 80 juta Euro.
Angka perkiraan ini yaitu angka maximum yang diijinkan untuk satu club di Liga Spanyol untuk keluarkan dana untuk skuad. Ini telah termasuk juga dengan pajak, hak citra, serta cost penambahan dalam transfer pemain. Saat batasan 80 juta Euro itu diterobos, ancaman sangsi juga siap menunggu.